Waspadai Datangnya Bahaya Ini Bagi Anak yang Doyan Makan Mie Instan

  • Bagikan
Foto: Ilustrasi mie instan/Pixabay

PORTAL SATRIA – Bukan rahasia umum lagi jika di Indonesia mie instan disukai banyak golongan, mulai dari anak kecil hingga dewasa. Banyak yang mengatakan mie memiliki rasa enak, cara memasak yang praktis, serta mengenyangkan.

Indonesia kini menjadi negara dengan konsumsi mie instan kedua terbesar di dunia setelah Cina dengan 41,5 miliar bungkus.

Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) tahun 2020. Hasil olah data Lokadata atas hasil survei itu mendapati bahwa 92 persen atau sekitar 248,7 juta penduduk Indonesia pernah mengkonsumsi mi instan (satuan bungkus sekitar 80 gr).

Baca Juga: Parah! Nasionalis di India Klaim Taj Mahal sebagai Kuil Hindu

Tri Kurniawati Ahli Gizi UM Surabaya menjelaskan berdasarkan data Riskesdas 2018, proporsi kebiasaan makan mie instan di Provinsi Jawa Tengah tercatat 3,8 persen (?1kali per hari), 58,9 persen (1-6 kali per minggu) dan 37,3 persen (? 3 kali perbulan).

Menurut kelompok usia remaja 10-14 tahun proporsi kebiasaan makan mie instan tercatat 11,6 persen (?1kali per hari), 68,3 persen (1-6 kali per minggu) dan 20,2 persen (? 3 kali perbulan), sedangkan kelompok usia remaja 15-19 tahun proporsi kebiasaan makan mie instan tercatat 11,2 persen (?1kali per hari), 67,6 persen (1-6 kali per minggu) dan 21,2 persen (? 3 kali perbulan).

“Sebuah penelitian menunjukkan bahwa 25 persen anak tidak mengkonsumsi mie Instan, 5 persen anak mengkonsumsi mie instan sebanyak <2 kali seminggu dan 85 persen  anak mengkonsumsi mie instan 2-3 kali dalam satu minggu,” tutur Tri, Jumat 7 Oktober 2022.

Tri menjelaskan, kandungan gizi yang terdapat dalam mie instan belum terdapat kandungan gizi seimbang yang baik untuk tubuh. Menurut penelitian menyebut bahwa mie instan mengandung karbohidrat tinggi.

“Seringkali kita menemukan mie instan dijadikan solusi untuk mengatasi anak-anak yang sulit makan, padahal jika pemberian mie instan dibiasakan terhadap anak-anak mereka akan merasa ketagihan,” imbuhnya lagi.

  • Bagikan